Human Trafficking: Legal Analysis on Indo-Malaysia Border

Authors

  • Engine Kubota Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Fahmi Fairuzzaman Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Saman Omar Universiti Utara Malaysia, Malaysia

DOI:

https://doi.org/10.37253/jjr.v25i2.8513

Keywords:

Comparative Law, Human Trafficking, Legal Evaluation

Abstract

Indonesia and Malaysia both face a crisis in combating human trafficking. This crisis includes human trafficking that occurs at the Indonesia-Malaysia border. Indonesia is in Tier 2, while Malaysia is on this issue's Tier 2 watch list. The laws and regulations that Indonesia and Malaysia have in dealing with the issue of human trafficking at the border between the two countries are related. The objectives of this research are (1) to know the provisions and comparison of the laws of the two countries in dealing with human trafficking and (2) to examine the existing rules based on the perspective of international Law to provide input in the renewal of legal science at the national and international levels. This research, which was written using the normative jurisprudence method, found that Indonesia and Malaysia each have specific laws stipulated in Law No. 21/2007 on the Eradication of the Crime of Trafficking in Persons and the Anti-Trafficking in Persons and Anti-Smuggling of Migrants Act 2007 and are involved in bilateral and multilateral cooperation regarding combating human trafficking. The legal efforts that both countries have made still have many shortcomings and require more severe improvements to achieve legal objectives.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abimanyu, A. F. (2022). Upaya Pemerintah Indonesia dan Malaysia dalam Menangani Kasus Perdagangan Manusia Lintas Batas Negara Periode Tahun 2014-2019.
AS, Y., Yuliastini, A., & Setiawati, R. (2020). The Handling of Human Trafficking with Mail Order Bride Mode in West Kalimantan. International Journal of Law Reconstruction, 4(2), 69–80. https://doi.org/10.26532/ijlr.v4i2.10976
Atamimi, R. A., Abdul, A., & Azzqy, R. (2020). Upaya Kerja Sama Trilateral Indonesia, Malaysia, dan Filipina (INDOMALPHI) dalam Menjaga Stabilitas Keamanan Laut Sulu Pada Periode 2016-2019. Balcony, 4(1), 39–50.
Bales, K. (2007). What Predicts Human Trafficking?
BBC News Indonesia. (2023, July 14). “Kami harus menunggu berapa tahun lagi untuk pulang?” - WNI korban perdagangan orang menanti langkah konkret ASEAN. https://www.bbc.com/indonesia/articles/c6pw3ddlnl2o
Bunaen, I. R. (2015). Keterangan Saksi Sebagai Alat Bukti Yang Sah Terhadap Pemeriksaan Perkara Perdagangan Orang di Pengadilan. Lex Crimen, 4(6), 177–186.
Chandrawaty, Y. (2020). Penegakan Hukum dan Tanggung Jawab Negara Terhadap Perempuan Korban Human Trafficking Sebagai Wujud Perlindungan Hak Asasi Manusia. Jurnal Legislasi Indonesia, 17(4), 459–476. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-47877938
Hakim, L. (2020). Penerapan Dan Implementasi “Tujuan Pemidanaan” Dalam Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) Dan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RKUHP). Deepublish.
Hamzah, N. A., Othman, N., & Musa, W. A. (2019). Human Trafficking in Malaysia: Issues and Effort Combating. International Journal of Law, Government, and Communication, 130–140. https://doi.org/10.35631/ijlgc.4150014
Hidayat. (2017). Perlindungan Hak Tenaga Kerja Indonesia di Taiwan dan Malaysia Dalam Perspektif Hak Asasi Manusia (Protection of Indonesian Workers Rights in Taiwan and Malaysia in Human Rights Perspective). Jurnal HAM, 8(2), 105–115.
Kamal, M. (2019). Human Trafficking Penanggulangan Tindak Pidana Perdagangan Manusia di Indonesia. CV. Social Politic Genius (SIGn).
Kawengian, D. D. V., & Rares, J. J. (2015). Evaluasi Kebijakan Pencegahan dan Pemberantasan Perdagangan Manusia (Trafficking) Terutama Perempuan dan Anak di Kabupaten Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara. E-Journal “ActaDiurna,” 4(5).
Khairi, N. F. (2021). Upaya ASEAN Dalam Menangani Masalah Perdagangan Manusia di Asia Tenggara. Anterior Jurnal, 20(2), 84–93.
Kusumawardhani, D. T. P. (2010). Pencegahan dan Penanggulangan Perdagangan Perempuan yang Berorientasi Perlindungan Korban. Jurnal Masyarakat & Budaya, 12(2), 331–362.
Madani, F., & Putra, T. (2020). Kebijakan Keimigrasian dalam Upaya Pemberantasan dan Pencegahan Perdagangan Manusia. Journal of Law and Border Protection, 2(1).
Magfirah, S., & Wijaya, I. (2017). Usaha Malsindo Trilateral Coordinated Patrol dalam Menangani Perampokan Bersenjata di Selat Malaka. Journal of International Relations, 3, 189–195. http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jihiWebsite:http//www.fisip.undip.ac.id
Maskuri, A. (2020). Human Trafficking dalam Perpsektif Al-Qur’an (Studi Tafsir Tematik). Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU).
Mattar, M. (2006). Comprehensive Legal Approaches to Combating Trafficking in Persons: an International and Comparative Perspective. The Protection Project Johns Hopkins University.
Monique, P., & Puspamawarni, V. A. (2020). Buruh Migran dan Human Trafficking: Studi Tentang Peningkatan Perdagangan Manusia dari Indonesia ke Malaysia. Jurnal Transformasi Global, 7(1).
Niko, N. (2016). Kemiskinan Sebagai Penyebab Strategis Praktik Humman Trafficking di Kawasan Perbatasan Jagoi Babang (Indonesia-Malaysia) Kalimantan Barat. Prosiding Seminar Nasional INDOCOMPAC 515, 515–524.
Nuraeny, H. (2016). Tindak Pidana Perdagangan Orang Dalam Perspektif Hak Asasi Manusia. Rajagrafindo Persada.
Nurhenny, H. (2010). Tindak Pidana Perdagangan Orang Kebijakan Hukum Pidana dan Pencegahannya. Sinar Grafika.
Pusat Informasi Kriminal Nasional. (2022). Bagi Polri, Laporan Warga Penting untuk Bongkar TPPO. https://pusiknas.polri.go.id/detail_artikel/bagi_polri,_laporan_warga_penting_untuk_bongkar_tppo
Rajagukguk, D. (2020). Perlindungan Hukum Terhadap Korban Perdagangan Orang dengan Modus Menjadi Tenaga Kerja Indonesia ke Luar Negeri (Studi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1851 K/Pid.Sus/2018). Jurnal Hukum Dan Kemasyarakatan Al-Hikmah, 1(1), 17–31.
Sahetapy, G. V. P., Baadila, E., & Wattimena, J. A. Y. (2022). Pertanggung Jawaban Hukum Pelaku Trafficking In Person Berdasarkan Hukum Internasional Di Indonesia. Jurnal Lreativitas Mahasiswa Hukum, 2(1), 32–43. https://jurnal.uns.ac.id.
Salam, E. A. (2020). Penegakan Hukum Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (People Smuggling) Dalam Hukum Positif Indonesia. Jurnal Pemuliaan Hukum, 1(3), 9–20.
Silvia, E. M. (2020). Upaya Penanggulangan Kasus Perdagangan dan Penyelundupan Manusia sebagai Kejahatan Terorganisir. Journal Inicio Legis, 1(1).
Sulaksono, E. (2016). Pemolisian Wilayah Perbatasan Saluran Mencegah Penyelundupan Korban Perdagangan Manusia. Jurnal Ilmu Kepolisian, 85, 263–280.
Sulaksono, E. (2018). The Patterns of Human Trafficking on Indonesian Migrant Workers: Case Study of Riau Islands and Johor Border Crossing. MASYARAKAT: Jurnal Sosiologi, 23(2), 167–186. https://doi.org/10.7454/mjs.v23i2.6562
Susanti, H., Atma Hajri, W., & Riau, I. (2022). Perbandingan Aturan Hukum Tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang di Indonesia dan Malaysia. Kodifikasi, 4(1), 91–108. https://dunia.tempo.co/read/1479064/a
Sutiarnoto, S. H., Hum, M., Leviza, J., & Wiratama, O. (2013). Peran Kerjasama Antara Interpol Indonesia dengan Malaysia Ditinjau dari Perspektif Hukum Internasional. Sumatra Journal of International Law, 1(1).
Takdir, S. N. (2022). Ancaman Keamanan Maritim Indonesia: Studi Kasus Penyelundupan Manusia di Pulau Bengkalis (Indonesia-Malaysia). JHPIS), 1(4), 129–138.
United Nations Convention against Corruption. (2003).
UNITED NATIONS: OFFICE ON DRUGS AND CRIME. (2023). Global Report on Trafficking in Persons 2022.
United States of America. (2021). Trafficking in Person Report 2021.
United States of America. (2022). Trafficking in Person Report 2022.
United States of America. (2023). Trafficking in Person Report 2023.
Utami, P. N. (2019). Penanganan Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal HAM, 10(2), 195. https://doi.org/10.30641/ham.2019.10.195-216
Wahyurudhanto, A. (2019). Kerjasama Antar-Negara dalam Penanganan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) (Studi Kasus Kerjasama Indonesia-Malaysia). Jurnal Ilmu Kepolisian |, 13(1), 69–84. www.gaatw.org
Wibowo, A. P. S., Fransiska, A., Nugroho, F. H. E., Adi Pradana Nugroho, & Windayani Tisa. (2020). Penanggulangan Tindak Pidana Perdagangan Orang Kajian Hukum dalam Perspektif Nasional dan Internasional. Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya.
Yusitarani, S., & Sa’adah, N. (2020). Analisis Yuridis Perlindungan Hukum Tenaga Migran Korban Perdagangan Manusia oleh Pemerintah Indonesia. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 2(1), 24–37.

Legal Provision
Anti-Trafficking in Persons and Anti-Smuggling of Migrants Act 2007
Trafficking Victim’s Protection Act
Law No. 01/1946 on the Criminal Code
Law No. 21/2007 on the Eradication of the Crime of Trafficking in Persons

Published

2023-12-02