Desain Drainase Menggunakan Standar Australia (AS)
DOI:
https://doi.org/10.37253/landmark.v2i2.10313Keywords:
Drainage, Australian Standard, Angle of ReposeAbstract
Good drainage ensures efficient water flow from built areas, preventing ponding and flooding, and maintaining water quality and public health. There are several reasons why drainage design is needed, namely controlling floods and puddles, improving the quality of life, protecting infrastructure, and managing rainwater. In this article, the author will design a drainage piping layout for a simple house in Australia, using Australian standards. The author uses the subsurface drainage method in the design that will be carried out, the reason is because construction methods in the field tend to be easy and practical, safe and cost effective. Apart from that, this method is also very sufficient for modest housing needs in Australia. In addition, the author will calculate the depth of the design pipe, as well as the effect of the depth of the design pipe on the house foundation. The drainage design results achieved were the final pipe depth at point 99.31 AHD (Australian Height Datum), with a pipe measuring 100 diameters. The pipe channel is designed to surround the house so that the foundation must have a minimum depth of 810mm.
References
Adriani, R. (2024). Pemodelan Hidrolik pada Sistem Saluran Drainase Kota dengan Menggunakan Perangkat Lunak Hidrologi. WriteBox, 1(2).
Aflakhi, A., Cahyani, V. B., Kurniani, D., & Budieny, H. (2014). Perencanaan Eko-Drainase Kawasan Perumahan Tembalang Pesona Asri–Semarang. Jurnal Karya Teknik Sipil, 3(2), 436-442.
Bawasir, A., & Handayani, H. H. (2021). Analisis Identifikasi Jaringan Drainase Permukaan Menggunakan Metode Penghalusan DEM LiDAR Feature-Preserving Dan Edge-Preserving Smoothing (Studi Kasus: Sungai Kedungbener, Kecamatan Kebumen). Jurnal Teknik ITS, 10(2), A464-A471.
Harmani, E., & Soemantoro, M. (2017). Kolam retensi sebagai alternatif pengendali banjir. Jurnal Teknik Sipil Unitomo, 1(1).
Ibrahim, A. M. (2019). Ta: Analisis Stabilitas Konstruksi Bangunan Gedung Bertingkat Dengan Metode Tiang Bor Dan Sistem Drainase Bawah Permukaan (Studi Kasus: Proyek Pembagunan Gedung Dekanat Unisba Kota Bandung) (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Nasional).
Kurniawan, H., Khamid, A., Apriliano, D. D., & Diantoro, W. (2023). Evaluasi dan Rencana Pengembangan Sistem Drainase di Kota Tegal (Studi Kasus di Kecamatan Tegal Barat). Era Sains: Jurnal Penelitian Sains, Keteknikan dan Informatika, 1(2), 1-11.
Maulanna, M. Y. (2023). Penggunaan Sistem Drainase dan Pengendalian Banjir di Bandara. CIVeng: Jurnal Teknik Sipil Dan Lingkungan, 4(2), 73-78.
NUGROHO, C. (2020). ANALISA SALURAN DRAINASE JALAN NAHKODA KECAMATAN PALARAN KOTA SAMARINDA. KURVA MAHASISWA, 1(1), 43-50.
Nurhikmah, D., Nursetiawan, N., & Akmalah, E. (2016). Pemilihan Metode Sistem Drainase Berkelanjutan Dalam Rangka Mitigasi Bencana Banjir Di Kota Bandung. RekaRacana: Jurnal Teknil Sipil, 2(3), 39.
Nurhikmah, D., Nursetiawan, N., & Akmalah, E. (2016). Pemilihan Metode Sistem Drainase Berkelanjutan Dalam Rangka Mitigasi Bencana Banjir Di Kota Bandung. RekaRacana: Jurnal Teknil Sipil, 2(3), 39.
Pratiwi, D., Sinia, R. O., & Fitri, A. (2020). Peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap drainase berporus yang difungsikan sebagai tempat peresapan air hujan. Journal of Social Sciences and Technology for Community Service (JSSTCS), 1(2).
Rahmawati, A., Damayanti, A., & Soedjono, E. S. (2015). Evaluasi Sistem Drainase Terhadap Penanggulangan Genangan di Kota Sidoarjo, Brantas Catchment Area. Jurusan Teknik Lingkungan FTSP ITS, Surabaya.
RAMADHAN, M. A., & YUSTIANA, F. (2023). Analisis Resapan Air Hujan Melalui Lubang Resapan Biopori Sebagai Upaya Mereduksi Beban Drainase di Kampus Institut Teknologi Nasional Bandung. Prosiding FTSP Series, 44-49.
Rizki, R., & Veranita, V. (2022). The Pengkajian pengaruh pembangunan drainase pasca era covid-19: Pengkajian pengaruh pembangunan drainase pasca era covid-19. Jurnal Ilmiah Teknik Unida, 3(2), 84-87.
Sahru, I., Alamsyah, A., & Tifani, E. (2019). REDESAIN SALURAN DRAINASE DENGAN EFISIENSI BALOK MELINTANG (Studi Kasus Proyek Peningkatan Jalan Bengkalis-Perapat Tunggal (Dak)). Jurnal TeKLA, 1(1), 9-18.
Suhudi, S., Sulistyani, K. F., Khaerudin, D. N., & Dius, Y. S. (2022). Studi Perencanaan Saluran Drainase Di Jalan Simpang Gajayana Kota Malang. Jurnal Qua Teknika, 12(2), 79-93.
Sulistyo, D., & Kusumaningrum, J. (2013). Analisis Perbandingan Perencanaan Perkerasan Kaku dengan Menggunakan Metode Bina Marga dan Metode AASHTO Serta Merencanakan Saluran Permukaan Pada Ruas Jalan Abdul Wahab, Sawangan. Prosiding PESAT, 5.
Utami, E. R. (2020). Penentuan Area Berisiko Aspek Drainase Kota Cimahi Berdasarkan Pedoman Strategi Sanitasi Kota 2018. Creative Research Journal, 6(1), 39-52.
Wibowo, A., Widyatmoko, M. Y., Darsono, S., & Sugiyanto, S. (2014). Perencanaan Saluran Drainase Kawasan Oasis PT. Djarum Kudus Di Kabupaten Kudus. Jurnal Karya Teknik Sipil, 3(1), 79-86.
Wigati, R. (n.d.). KURVA IDF DESAIN KOLAM RETENSI DAN DETENSI SEBAGAI UPAYA KONSERVASI AIR TANAH.
Yunianta, A., & Setiadji, B. H. (2022). Sistem drainase jalan raya yang berkelanjutan. Tohar Media.
Yusuf, R. D., & Ramadhan, M. W. (2022). Analisis Efisiensi Biaya dan Waktu Pekerjaan Drainase Menggunakan Metode Konvensional Dengan Metode Pracetak Studi Kasus Pekerjaan Drainase Kel. Indonesiana Kota Tidore Kepulauan. DINTEK, 15(1), 1-11.
Zaim, R. L. (2023). Analisis Kinerja Drainase Berbasis Peran Masyarakat pada Drainase Baung Panjalinan Kota Padang. Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang.