Kegiatan Penyuluhan di Panti Asuhan Nahdlatul Waihan Tanjung Riau Mengenai Antikorupsi
DOI:
https://doi.org/10.37253/nacospro.v6i1.9651Keywords:
Antikorupsi, Penyuluhan, Panti Asuhan, LiterasiAbstract
Pengabdian kepada masyarakat merupakan program perguruan tinggi yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan masyarakat tanpa imbalan dengan memberikan ilmu pengetahuan. Atas kesempatan yang diberikan pada kali ini, mahasiswa Universitas Internasional Batam akan melaksanakan kegiatan penyuluhan mengenai antikorupsi di Panti Asuhan Nahdlatul Waihan Tanjung Riau. Seiring berkembangnyaa zaman, tindak pidana korupsi semakin merajalela sehingga dibutuhkan upaya pencegahan sejak dini untuk memberantas tindak pidana korupsi secara menyeluruh. Oleh karena itu, kami melaksanakan kegiatan penyuluhan terkait antikorupsi untuk memberikan pemahaman dan kesadaran hukum yang kuat terhadap anak sejak dini dengan tujuan dapat mencegah dan menanggulangi tindak pidana korupsi yang memungkinkan terjadi. Pada kegiatan pengabdian masyarakat kali ini, kami menggunakan pendekatan kualitatif dengan pendidikan masyarakat, data-data akan dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, analisis dokumentasi. Kegiatan sosialisasi ini akan melibatkan kegiatan penyuluhan yang disampaikan oleh mahasiswa dari Universitas Internasional Batam. Para mahasiwa juga akan mengajak anak-anak untuk diskusi kelompok dan memainkan permainan yang edukatif dan menarik. Tidak hanya itu, mahasiswa juga akan melaksanakan pojok literasi untuk meningkatkan minat membaca anak-anak. Kegiatan kunjungan ke Panti Asuhan Nahdlatul Waihan Tanjung Riau diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat, memberikan manfaat dan bekal ilmu bagi anak-anak panti asuhan, serta menjalin hubungan persaudaraan yang baik.