STORYTELLING ARCHITECTURE: EKSPLORASI DESAIN MUSEUM MELALUI NARASI

Authors

  • Carissa Dinar Aguspriyanti Universitas Internasional Batam
  • Rika Ayunda Universitas Internasional Batam
  • Muhammad Reza Sudirman Universitas Internasional Batam
  • Salsabilah Putri Andhina Robiatul Al Adawiyah Universitas Internasional Batam
  • Khayril Husnul Universitas Internasional Batam

DOI:

https://doi.org/10.37253/jad.v5i2.9576

Keywords:

arsitektur bercerita, naratif, metafora, plot, museum

Abstract

Museum memiliki visi menyampaikan makna signifikan yang terkandung pada objek koleksi yang dipamerkan. Agar makna tersebut dapat tersampaikan dengan baik, arsitektur museum dituntut untuk bercerita lebih dari sekedar fisik bangunan. Ketika arsitektur dapat dinikmati secara fisik maupun psikis, arsitektur dapat lebih berkesan dan mudah dipahami, serta diapresiasi oleh penggunanya. Bagaimana cara orang menilai suatu tempat dapat dipengaruhi oleh suatu narasi yang memberikan tempat tersebut karakter atau identitas. Oleh karena itu, narasi berpotensi menjadi media untuk menciptakan arsitektur yang lebih bermakna. Studi ini mengeksplorasi desain sebuah museum di Kota Batam melalui narasi, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil studi menunjukan bahwa terdapat dua fase untuk mengimplementasikan pendekatan naratif pada perancangan arsitektur museum, yakni (1) storytelling sebagai metafora dan (2) storytelling melalui pengurutan (sequencing). Fase pertama menekankan pada pembentukan massa bangunan melalui konsep metafora, sedangkan fase kedua fokus pada penataan ruang dalam bangunan melalui konsep pengurutan dengan segmentasi plot pameran menjadi beberapa bagian (chapters). Selain itu, pemanfaatan indera pengguna dalam desain juga berperan penting dalam memperkuat upaya arsitektur bercerita (storytelling architecture).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aguspriyanti, C. D. (2022). Understanding Place Attachment in Temporary Public Space Through Noematic-Noetic Synthesis. ARTEKS: Jurnal Teknik Arsitektur, 7(2), 197–204. https://doi.org/10.30822/arteks.v7i2.1402

Aguspriyanti, C. D., Benny, B., Christine, V., Fernando, D., & Tan, A. (2023). Between Architecture, Story, and Place Identity: A Narrative Approach for Creative Placemaking in Museum Design. Jurnal Arsitektur TERRACOTTA, 5(1), 13–22. https://doi.org/10.26760/terracotta.v5i1.9183

Bica, A. (2016). Storytelling Architecture [Toronto Metropolitan University]. https://doi.org/10.32920/ryerson.14656068.v1

Ching, F. D. K. (2008). Arsitektur: Bentuk, Ruang,dan Tatanan (L. Simarmata, Ed.; 3rd ed.). Penerbit Erlangga.

Coates, N. (2012). Narrative Architecture (1st editio). Wiley.

Hanafiah, M. H., Abd Hamid, M., & Muttaqim, H. (2021). Exploring Aceh Tsunami Museum Visitors’ Motivation, Experience and Emotional Reaction. Curator: The Museum Journal, 64(4), 613–631. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/cura.12444

Husserl, E. (1970). The Crisis of European Sciences and Transcendental Phenomenology: An Introduction to Phenomenological Philosophy. Northwestern University Press.

Lu, F. (2017). Museum architecture as spatial storytelling of historical time: Manifesting a primary example of Jewish space in Yad Vashem Holocaust History Museum. Frontiers of Architectural Research, 6(4), 442–455. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.foar.2017.08.002

Nazidizaji, S., Tome, A., Regateiro, F., & Ghalati, A. K. (2015). Narrative Ways of Architecture Education: A Case Study. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 197, 1640–1646. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.07.213

Pemerintah Indonesia. (2015). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 66 Tahun 2015 Tentang Museum.

Psarra, S. (2009). Architecture and Narrative. Routledge. https://doi.org/10.4018/978-1-4666-4627-8.ch018

Purba, M., & Adhitama, G. P. (2021). Implementasi Interior Naratif Dalam Upaya Membangun Narasi Etnisitas Pada Museum Negeri Provinsi Sumatra Utara. Serat Rupa Journal of Design, 5(2), 206–229. https://doi.org/10.28932/srjd.v5i2.2985

Roosandriantini, J. (2019). Terapan Trilogi Vitruvius Dalam Arsitektur Nusantara. EMARA Indonesian Journal of Architecture, 4(2), 77–84. https://doi.org/https://doi.org/10.29080/eija.v4i2.267

Sun, H., & Wang, X. (2022). Research On Digitalization Of Museum Exhibition Design Based On Image Emotional Semantics. Journal of Applied Science and Engineering, 26, 739–746.

Timmermans, W., Van den Goorbergh, F., Slijkhuis, J., & Cilliers, E. J. (2013). The Story behind the Place - Place-making and Storytelling. (Planning by Surprise). Van Hall Larenstein University of Applied Sciences.

Tuan, Y.-F. (2001). Space and Place: The Perspective of Experience (Reprint Ed). University of Minnesota Press.

Usman, N. F., & Husin, D. (2022). PENERAPAN ARSITEKTUR NARATIF PADA MUSEUM DE GROTE POSTWEG DI KOTA BANDUNG. Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa), 4(1), 113. https://doi.org/https://doi.org/10.24912/stupa.v4i1.16899

Zeng, D., Zeng, D., Forsyth, A., Stanton, F., & Zeng, D. (2021). Power of Narratives and Narratives of Power: Storytelling.

Downloads

Published

2024-12-09

Issue

Section

Articles