Implikasi Pengawasan Tata Kelola Terhadap Profitabilitas di Indonesia
Keywords:
Tata Kelola, Dewan Direksi, Komite Audit, Kepemilikan, Teori AgensiAbstract
Studi ini menganalisis implikasi pengawasan dari atribut tata kelola-yang mencakup jumlah dewan direksi, dewan direksi independen, jumlah komite audit, komite audit independen, kepemilikan institusional dan kepemilikan manajerial terhadap profitabilitas. Analisis menggunakan teori agency untuk menjelaskan temuan. Tekhnik regresi menggunakan data panel dengan rincinan 1.749 data dari perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019. Seluruh atribut tata kelola tidak memiliki implikasi terhadap return on asset (ROA) kecuali jumlah dewan direksi dan komite audit independen yang berpengaruh negatif dan signifikan. Paper ini menggaris bawahi buruknya tata kelola perusahaan di Indonesia sehingga mengkonfirmasi penurunan tata kelola perusahaan di Indonesia dan meningkatkan agency cost. Studi ini berkontribusi menunjukkan perlunya evaluasi regulasi dewan direksi yang tidak memiliki substansi dan perbaikan kualifikasi komite audit.